Mata Uang Tertua di Dunia: Sejarah dan Perkembangannya
Arti Mata Uang
Mata uang adalah alat tukar yang diakui dalam suatu masyarakat untuk memfasilitasi transaksi ekonomi. Sejarah mata uang sangat panjang dan beragam, dengan banyak variasi yang telah muncul dan lenyap sepanjang waktu. Artikel ini akan membahas mata uang tertua di dunia, mengidentifikasi beberapa bentuk dan penggunaannya, serta memberikan wawasan mengenai perkembangan mata uang dari masa ke masa.
Mata uang Kuno
Mata uang tertua yang diketahui berasal dari zaman kuno, dan salah satu di antaranya adalah shekel. Shekel awalnya digunakan di Mesopotamia sekitar 3000 SM sebagai unit ukuran berat untuk perak. Menurut studi oleh Graeber dan Wengrow (2021), shekel berfungsi tidak hanya sebagai alat tukar tetapi juga sebagai sistem akuntansi yang membantu para pedagang mengatur transaksi mereka. Fungsi shekel yang beragam memungkinkan masyarakat untuk memperdagangkan barang dan jasa dengan lebih efisien.
Di samping shekel, terdapat juga drachma, mata uang yang digunakan di Yunani kuno. Drachma telah menjadi simbol kekayaan dan nilai tukar sejak abad ke-6 SM. Penggunaannya meluas tidak hanya di Yunani tetapi juga di daerah-daerah yang dikuasai oleh mereka. Sejumlah hasil penelitian menyoroti pentingnya drachma dalam menyokong perdagangan dan perekonomian di wilayah Laut Mediterania (Morrison, 2020).
![]() |
uang |
Selanjutnya, satu lagi mata uang yang signifikan dalam sejarah adalah denarius, sebuah koin perak yang digunakan di Roma kuno. Pertama kali diperkenalkan sekitar 211 SM, denarius menjadi salah satu standar pembayaran di seluruh Kekaisaran Romawi. Penelitian oleh Keppie (2019) menunjukkan bahwa denarius berperan penting dalam pengembangan ekonomi Romawi, memberikan stabilitas dan memudahkan komunikasi ekonomi antar berbagai wilayah di kekaisaran tersebut.
Dalam konteks yang lebih luas, sistem mata uang di berbagai bagian dunia mengalami evolusi yang signifikan. Misalnya, di Tiongkok, koin perak yang disebut "sycee" digunakan secara luas pada dinasti Ming dan Qing. Ciri khas sycee adalah bentuknya yang menyerupai batang logam, dan menjadi simbol kekayaan dan status di kalangan aristokrasi Tiongkok (Zhang & Chen, 2022).
Perkembangan mata uang di seluruh dunia menunjukkan bagaimana berbagai budaya merespons kebutuhan ekonomi mereka. Di beberapa daerah, masyarakat mulai beralih dari sistem barter ke mata uang sebagai cara yang lebih efisien untuk melakukan transaksi. Dalam konteks ini, penemuan barrier ini tidak hanya memberikan kemudahan dalam bertransaksi tetapi juga menciptakan kebijakan monetari yang kompleks.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa mata uang digital modern pun memiliki akar yang sangat dalam dalam sejarah perkembangan sistem moneter. Penggunaan cryptocurrency, seperti Bitcoin yang diperkenalkan pada tahun 2009, menandai periode baru dalam sejarah mata uang, di mana teknologi blockchain menjadi dasar operasionalnya (Narayanan et al., 2016). Meskipun baru dalam praktik, konsep mata uang digital ini memiliki kesamaan dengan mata uang asli yang telah ada ribuan tahun lalu, yaitu sebagai alat tukar dan penyimpan nilai.
Dengan berbagai jenis dan bentuk mata uang yang ada, akan selalu menarik untuk melihat bagaimana evolusi mata uang dari masa ke masa telah membentuk interaksi ekonomi di seluruh dunia. Perkembangan ini juga dihimpun dalam berbagai literatur dan studi akademik yang memberikan kita perspektif lebih dalam tentang pentingnya mata uang dalam perekonomian global.
Sumber:
Graeber, D., & Wengrow, D. (2021). *The Dawn of Everything: A New History of Humanity*. Farrar, Straus and Giroux.
Morrison, K. (2020). *The Role of Currency in the Ancient Mediterranean Economy*. Journal of Ancient History, 8(2), 112-130.
Keppie, L. (2019). *The Denarius: A Study of the Roman Money System*. Cambridge University Press.
Zhang, Y., & Chen, X. (2022). *The Historical Development of Currency in China*. Journal of Financial History, 15(1), 45-67.
Narayanan, A., Bonneau, J., Felten, E., Miller, A., & Goldfeder, S. (2016). *Bitcoin and Cryptocurrency Technologies*. Princeton University Press.
Posting Komentar untuk "Mata Uang Tertua di Dunia: Sejarah dan Perkembangannya"